Pengikut

Sabtu, 22 September 2012

Three Detectives and Friends (kasus pertama part 7)


Yuka dan Zari berjalan berdua ke museum Okinawa Palace. Dalam hati mereka, mereka senang jadi pasangan pergi ke museum, juga deg-degan karena bisa melihat orang yang disukai dari jarak dekat. Untuk mengisi kekosongan, Yuka pun membuka pembicaraan.
 "Menurut buku yang kubaca, kerajaan Mayana itu ada pada zaman peradaban kuno. Bila memohon hujan, harus mempersembahkan korban dengan cara melempar korban ke sebuah kolam yang pinggirnya jurang. Dan penyihir di sana sangat mempercayai kekuatan gerhana matahari. Tetapi bila soal kekayaan, di sana mungkin bisa dibilang kaya, karena memiliki banyak makanan dan bangunan. Namun kerajaan itu terletak di pedalaman hutan dan terpencil," jelas Yuka.
 "Menurutku, jadi tidak diketahui dengan pasti tentang keping emas kuno itu? Apa benar dari kerajaan Mayana?" tanya Zari sambil mengemukakan pendapatnya.
"Hm, malah yang kutahu, kerajaan Inca di Peru yang kaya raya, bukan Mayana. Apakah Hina tak salah membacanya?" tanya Yuka sambil mengemukakan pendapatnya.
"Hm, tidak tahu juga. Kita lihat saja di museum," jawab Zari sambil tersenyum pada Yuka. Manis sekali di mata Yuka.
 Ketika sampai di museum, Yuka dan Zari menemukan barang seperti pada klise foto itu. Namun, benar dugaan Yuka. Bukan dari kerajaan Mayana, melainkan dari kerajaan Inca. Yuka dan Zari semakin penasaran. Mereka memutuskan untuk mencari keterangan dan informasi tentang keping emas itu dengan cara bertanya pada orang-orang di sekitar mereka. Mereka juga tak lupa mengingat pesan Rosu tentang apa saja yang harus mereka lakukan.

~ Bersambung ke kasus pertama part 8 ~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar